Rabu, 07 September 2016

Introduction to Sustainability

Introduction to Sustainability



Sustainability memiliki beberapa definisi yang sangat bervariasi, dan itu tergantung pada konteksnya. Dalam berbagai konteks kepentingan, pengertian berkelanjutan menjadi semakin kompleks terkait dengan beragamnya sistem kehidupan, baik yang terkait dengan karakteristik lingkungan hayati, lingkungan fisik, dan lingkunganPada kesempatan kali ini, akan dibahas mengenai sustainable earth yang mencangkup lingkungan, sosial, ekonomi. Saat ini, sistem sustainable tidak bersifat statis. Sebagai contoh adalah padang rumput yang tumbuh secara alami melewati siklus untuk tumbuh, tetapi dalam waktu 6 bulan akan terlihat layu karena sistem tersebut merupakan siklus yang tidak berkelanjutan.
Keberlanjutan (sustainability) didefinisikan sebagai “memenuhi kebutuhan pada masa kini tanpa mengorbankan pemenuhan kebutuhan generasi pada masa mendatang. Karena tidak ada sistem yang selalu berkelanjutan. Sustainability memperhatikan kehidupan manusia di masa depan dan lingkungan yang alami. Keberlanjutan merupakan konsep yang penting, namun relatif tidak fokus, cenderung bias, dan memiliki substansi yang sangat terbatas. Bahkan jika dikaitkan dengan kegiatan pembangunan (development) yang dapat diartikan sebagai aktifitas penggunaan atau bahkan menghabiskan sumberdaya alam serta berpotensi merusak lingkungan, maka pembangunan berkelanjutan sebagai suatu konsep dianggap menjadi kurang tepat. Deskripsinya adalah menemukan kebutuhan manusia sekarang dan kekhawatiran manusia pada masa depan. Itulah mengapa sustainability membawa kelompok karakter poltik karena bagaimana kita membandingkan kehidupan sekarang dan pada masa datang. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar